Memahami Perbedaan Ukuran Benang dalam Merajut

Jenis Ukuran Benang Rajut
Benang merupakan elemen yang penting dalam merajut, jadi mengetahui bermacam-macam benang rajut  merupakan hal yang penting jika Anda serius ingin belajar merajut. Pasalnya, tergantung jenis benda yang ingin Anda buat, setiap benda tersebut memiliki ketentuan sendiri untuk jenis benang yang sebaiknya dipakai jika ingin hasilnya maksimal dan sesuai dengan kualitas benda yang diharapkan. Jenis benang yang berbeda juga digunakan dengan jarum yang berbeda.

Untuk jelasnya, berikut adalah beberapa jenis benang rajut sesuai dengan ukuran mereka, dan barang-barang yang biasa dibuat dengan benang seukuran benang tersebut.

Benang Lace/0


Ini merupakan jenis benang yang paling tipis dan halus, sehingga hanya bisa digunakan dengan benang ukuran kecil, 1.5 hingga 2.25 mm. Benang ini biasa digunakan untuk membuat rajutan halus seperti renda-renda halus yang biasa dijadikan hiasan meja.

Benang Super Fine/1


Benang ini agak lebih tebal daripada benang lace, namun tetap saja merupakan salah satu jenis benang rajut yang terhalus. Untuk jenis jarumnya, jarum ukuran 2.25 mm sebenarnya sudah cukup cocok, tetapi jika benangnya merupakan jenis yang agak tebal sehingga harus menggunakan jarum ukuran 3.25 mm. Biasanya untuk membuat pakaian dan aksesori bayi serta kaos kaki.

Benang Fine/2


Benang ini agak lebih tebal walau masih halus dan paling cocok dipakai untuk membuat bayi saat musim dingin. Selain itu, benang ini juga bisa digunakan untuk membuat sport sweater. Jarum yang digunakan berukuran 3.25 mm paling kecil.

Benang Light/3


Ini merupakan benang rajut ringan juga tetapi cocoknya untuk baju orang dewasa. Benang ini bisa dioperasikan dengan jarum ukuran 3.75 mm.

Benang Medium/4


Benang ini agak tebal dan banyak orang yang menyebutnya sebagai benang Afghan. Benang ini paling cocok jika Anda ingin mencoba tusuk sulam alias crocheting. Jarum yang dipakai berukuran 4.5 hingga 5.5 mm.

Benang Bulky/6


Benang ini mulai nampak cukup tebal dan jenis-jenisnya biasanya adalah Rug dan Chunky. Biasa dipakai membuat sesuatu yang hangat seperti topi musim dingin dan selimut.

Benang Super Bulky


Benang rajut ini super tebal, nampak sangat kaku saat dililitkan pada jarum. Contoh benang yang berkualitas di kategori ini juga disebut bulky dan harus menggunakan jarum ukuran 8 mm.


Sumber gambar: http://blog.knitpicks.com/wpblog/wp-content/uploeads/2012/12/Jenny/WIP_Tool_chart.PNG

1 komentar: